Korespondensi

Silahkan mengajukan pertanyaan Anda di bawah ini.

553 thoughts on “Korespondensi

  1. Dear all,

    Saya mau share yang mungkin berguna khususnya bagi yg ingin mendaftar ke Uppsala pada Action 1. Saya daftar Lotus utk tujuan Uppsala University. Ketika diminta proof of English proficiency, saya upload hasil scan skor toefl ibt saya dengan contoh format seperti ini: http://edu-net.net/toefl_ibt/images/Toefl_result.jpg. Saya kaget ketika hasilnya saya ditolak dengan alasan insufficient knowledge of English karena skor saya lebih dari batas minimum yg disyaratkan.

    Setelah saya e-mail mereka ternyata masalah saya terletak pada dokumen skor toefl yg saya kirimkan tidak di-recognize oleh mereka. Uppsala menginginkan ETS sbg penyelenggara toefl utk langsung mengirimkan skor toefl ke Uppsala. Berhubung di form aplikasi hanya ada pilihan upload dan saya juga hanya mendapatkan 1 lembar skor toefl dari ETS, saya upload dokumen yg saya miliki itu. Jadi, utk teman2 yg mau daftar ke Uppsala dan pakai toefl, pastikan kalau kalian minta ETS kirim langsung ke Uppsala.

    Adakah teman2 yg mengalami kasus serupa? Mungkin bisa share juga…

    Regards,

    Andi

    • Fungsi upload di web pendaftaran adalah hanya sebatas “informasi cepat” bagi konsorsium untuk tahu skor TOEFL anda.

      Namun, secara keabsahan, hasil upload tsb (walaupun sertifikat asli) tidak bisa diakui.

      Anda bisa minta “extra” certificate dengan membayar sejumlah biaya, supaya ETS mengirimkan langsung ke univ bersangkutan.
      Perlu kode univ dan kode department untuk hal ini.

      • Sepakat dalam hal keabsahan sertifikat TOEFL!

        Namun kalau di-state explicitly bahwa harus meminta ETS mengirimkan skor kita tentu lebih baik. Sepengalaman saya, universitas yang memang tidak mengakui hasil scan mencantumkan dgn jelas kondisi tsb. sekaligus institutional code univ tsb. (contoh University of Oxford). Demikian pula universitas yang hanya menyediakan opsi upload biasanya tidak mempermasalahkan upload hasil scan sendiri.

        Saya melihat mungkin ada miskomunikasi antara Uppsala dengan panitia Lotus sehingga informasi tsb tidak tersampaikan. Harapan saya, semoga rekan2 yang akan mendaftar tahun depan tidak mengalami kesalahan serupa yang tentu tidak mengenakkan.

        Regards,

        Andi

      • Yes Andi, agree with you.
        Ada kekurangan di pihak konsorsium juga dimana mereka (mungkin) tidak state explicitly (saya belum sempat lihat2 webnya).

        Kalau ada peluang appeal, coba diperjuangkan saja.
        Beberapa program memberi kesempatan untuk appeal setelah pengumuman.

  2. Halo kak! Saya mau bertanya, tentang mobility proposal.
    Poin poin apa saja yang sebenarnya harus saya sampaikan? terimakasih.

      • Program yang saya pilih itu Lotus+ dengan mobility undergraduate kak..
        Yang saya belum dapat gambaran adalah tentang mobility proposal yang harus saya buat.
        apakah saya harus menuliskan poin tentang bagaimana saya ingin memajukan indonesia dengan mengikuti program tersebut, ataukah lebih ke tujuan realistis seperti untuk menambah wawasan skill serta pengalaman. Trims^^

  3. Hi Admin,

    Perkenalkan nama saya Ekky. Saya mendaftar program Erasmus Mundus International Master in Industrial Management (IMIM) untuk September 2015. Pada pengumuman beasiswa Erasmus Mundus saat ini saya berhasil masuk reserve list. Apakah Admin mengetahui sumber-sumber beasiswa lainnya misalkan perusahaan atau yayasan di Eropa yang dapat memberikan beasiswa untuk masuk ke program Erasmus Mundus IMIM ini? Karena pada dasarnya kalau masuk reserve list sudah keterima programnya namun dalam antrian mendapatkan beasiswanya. Sementara ini saya juga sudah mendaftar tuition waiver dari program tersebut namun masih berjuang untuk mencari beasiswa yang dapat menutup seluruh biaya. Terima kasih

  4. Hi Admin,

    Saya ingin bertanya tentang tata cara mengundang Erasmus Mundus untuk mengisi stand pameran beasiswa di kampus saya, bagaimana caranya? terimakasih

  5. Halo Admin Emundus.
    apakah admin masih bersedia untuk proofread motivation letter aplikasi Erasmus+?
    (berhubung post terakhir mengenai proofread motivation letter pada tahun 2013)
    Terima kasih banyak ^^~

  6. Halo all, saya baru dapat email dari konsorsium bahwa saya eligible masuk ke programnya dengan self-funding tetapi tidak untuk scholarship nya meski masih diberikan kesempatan mengajukan appeal. Program yang saya apply MasterGeotech. Adakah saran beasiswa lain yang bisa di apply serta adakah rekan2 yang apply program yang sama? Saya tunggu sharingnya.

    Rgds,

  7. Saya ingin mendaftar The EUROPHOTONICS-POESII Erasmus Mundus Joint Master Degree (EMJMD). Disitu ada persyaratan menyertakan Proof of residency. Cara mendapatkannya seperti apa kalau di Indonesia? Soalnya saya bingung karena saya tidak bekerja sehingga tidak dapat meminta surat tersebut dari perusahaan.

  8. dear admin,

    tahun ini saya masuk reserve list EMPHID, ada kisi2 ga untuk tahun ini kira2 chance nya berapa,dan kita reserve list keberapa? saya coba cari source funding lain tapi blom ketemu,thanks ya min

  9. Hi there! I’m Abby, formerly of the Pinoy Erasmus Mundus blog (which was the Filipino counterpart of this site). Just wanted to let you know that the Erasmus Mundus Forum is up. It’s a space for EM applicants, students and alumni to share their thoughts. It’s fairly new, so we hope that Indonesians will join us in the forum. Terima kasih!

    http://erasmusmundusforum.com/

  10. Halo kak,
    mau tanya kak saya tertarik EACH, itu menyediakan 4 kampus, apakah kita bisa memilih diantara 4 kampus tersebut, atau tetap tidak bisa ?

    selain itu yang ingin saya pertanyakan, katanya jika mengikuti program erasmus ini tidak ada wisuda seperti memakai toga dan lain lain, apakah ijazahnya tetap di akui di Indonesia? dan ijazah manakah yang akan dikeluarkan ? karena program erasmus dari beberapa universitas ?

    terima kasih

    • 4 kampus:
      Bisa baca di http://each.ut.ee/EACH/the-study-program/ atau http://each.ut.ee/EACH/about-each/

      wisuda:
      pasti ada ah.. cuma mungkin masa wisudanya adalah beberapa bulan setelah semester berakhir, tinggal kitanya yang mau mengikuti acara itu atau tidak.
      pertimbangannya: (mungkin) perlu extend visa; perlu biaya tambahan untuk stay di eropa menunggu wisuda (yang sudah di luar periode tanggungan beasiswa); kalau sudah kembali ke indonesia, butuh biaya untuk menghadiri acara wisuda.
      contoh foto wisudaan salah satu alumni asal Indonesia:

      ijazah:
      bisa dilakukan penyetaraan ijazah kok di Indonesia, banyak alumni Erasmus+ yang sudah melakukan hal ini.
      yang mengeluarkan ijazah adalah 2 universitas dimana kamu akan belajar. ada tertulis di halaman http://each.ut.ee/EACH/about-each/:
      On completion of studies double degrees are awarded. The first degree will be from UT: Master of Science (Excellence in Analytical Chemistry). The second degree will be one of the three:
      – Master of Science 120 Credits (UU)
      – Master of Science in Analysis and Control (UCBL)
      – Master of Science in Technology (AAU)

      Perlu dibaca lebih teliti karena banyak informasi yang sudah ada di website.

  11. Pertanyaan Terkait Dokumen “Residence Certificate” untuk Pengajuan Beasiswa Erasmus+

    Selamat siang,

    Perkenalkan nama saya Yoga Saktyanto Sisminardi. Setelah mempelajari dan mencermati program beasiswa untuk S2 yang ditawarkan oleh Erasmus+, saya berminat untuk mengajukan permohonan beasiswa Erasmus Mundus Joint Master Degrees (EMJMDs) dengan pilihan programnya adalah European Joint Masters in Management and Engineering of Environment and Energy (ME3). Didalam persyaratan/kelengkapan dokumen yang dibutuhkan untuk aplikasi program tersebut, salah satu persyaratan dokumen itu adalah Residence Certificate dengan penjelasan yang saya peroleh dari website resmi program tersebut adalah sebagai berikut:

    A residence certificate (with translation in English) that stipulates the CITY and COUNTRY where you live, this can be one of the documents below:
    -a residence certificate issued in accordance with the candidate’s municipality normal registration rules;
    -a certificate from the candidate’s place of work, study or training issued by the employer or institution in question. This can be a letter from your company or university stipulating your place of work or study, respectively. This document has to allow us to verify your place of residence (city and country).

    Both documents must have been issued within 12 months before the submission deadline.

    Saya ingin menanyakan, dokumen apa yang dimaksud dengan Residence Certificate tersebut? Apakah yang dimaksud adalah Akta Kelahiran, Kartu Tanda Penduduk (KTP), Kartu Keluarga (KK), atau dokumen lainnya? Mohon penjelasan lebih lanjut terkait persyaratan dokumen Residence Certificate tersebut, untuk pelamar dari Indonesia, dokumen apa saja yang dapat digunakan untuk memenuhi persyarat tersebut.

    Terimakasih atas perhatian dan bantuannya.

    Hormat saya,

    Yoga Saktyanto Sisminardi

  12. Hi emundus
    Apakah ada alumna emundus yang memboyong keluarga pada saat studi? Bisa di share pengalamannya? Terima kasih☺

    • Tentunya ada.
      Share pengalaman seperti apa ya? Bisa lebih spesifik?

      Tentunya akan ada banyak tantangan, mulai dari jumlah beasiswa yang terbatas (tidak ada tambahan dana, bila membawa keluarga), persyaratan untuk membawa keluarga (yang ditetapkan oleh masing2 negara) misalnya: kapasitas housing, asuransi kesehatan, minimal income, dsb.

  13. Halo emundus,

    saya berencana mngambil jurusan global studies erasmus di leipzig universitat.
    saya ingin menanyakan sbrp pentingkah kriteria memiki keahlian tingkat a2 dlam foreign language jika mngambil study yg sya pilih? Apakah fatal akibatnya jika saya tidak mnyerahkan proof of foreign language a2 ( yg merupakan slah satu kriteria penilaian) ? ataukah saya ttap perlu mncoba mndaftar?
    Terimaksih atas perhatiannya !

    • Karena pertanyaan ini spesifik mengenai persyaratan masuk, pertanyaan ini hanya bisa dijawab oleh penyelenggara. Saran saya, coba hubungi mereka.

  14. Halo,

    Saya baru menerima email dari konsorsium yang menyatakan bahwa saya masuk dalam main list scholarship awardee dari program tersebut. Email tersebut menyatakan bahwa mereka masih perlu menunggu approval dari EACEA terhadap main list mereka.

    Pertanyaan saya apakah proses approval ini hanya sebatas memastikan bahwa semua dokumen sudah lengkap saja? Adakah kemungkinan saya tidak lolos approval EACEA meskipun masuk mainlist konsorsium?

    Saya sedikit khawatir mengenai proses approval ini karena saat ini saya juga sudah menerima offer beasiswa di negara lain yang sudah meminta saya untuk segera mengkonfirmasi apakah saya akan ambil offer mereka atau tidak. Saya lebih tertarik pada program erasmus ini namun takut melepaskan offer beasiswa yang sudah ada jika ada kemungkinan tidak mendapat approval EACEA.

    Terimaksih sebelumnya.

    • Selama ini, kita hampir ga pernah dengar ada yang ditolak EACEA ya.. Tetapi sebaiknya memang coba “buying time” untuk beasiswa yang satunya.. Sambil jalan, kontak ke pihak konsorsium juga, menanyakan kapan hasil finalnya bisa didapat.

      Selamat ya !! Hebat bisa dapat 2 beasiswa.

  15. Halo Emundus,

    saya mendapat konfirmasi dari program IMIM “we are happy to inform that you have been admitted to the programme and you are on the Partner Countries Category reserve list for Erasmus+ Scholarships (ranking Nº35)”

    1. make it clear, berarti saya ada di urutan ke 35 untuk kelompok reserve list?
    2. pada tahun sebelumnya, ada kah awardee untuk program IMIM? berapa orang?

    Terima kasih ya..

  16. Dear Erasmus Mundus Officer,

    I hope this email finds you well.

    Saya baru saja menerima email dari program IMAE (Master of Applied Ecology) yang menyatakan bahwa saya masuk dalam daftar “reserved list”. Saya baca artikel sebelumnya, bahwa officer dari Indonesia dapat membantu melihat peringkat saya dalam “reserved list”, dengan nama Maic Audo Eybi Mayer Sihombing. Apakah bisa tolong dibantu bapak/ibu? Saya sangat penasaran dengan peluang masuk beasisw ini.

    Terima kasih banyak atas perhatiannya.

      • Terima kasih atas respon dan bantuannya, Officer Erasmus Mundus Indonesia.

        Saya juga direkomendasikan untuk beasiswa “Development Cooperation Instruments (DCI) – Asia – Remaining Countries (Region 6)”, jika saya tidak dapat masuk dalam beasiswa Erasmus Mundus. Apakah officer mengetahui jenis beasiswa ini? Apa saja yang dicover?

        Terima kasih.

  17. Terima kasih atas respon dan bantuannya, Officer Erasmus Mundus Indonesia. Apakah sudah ada perkembangan mengenai list reserve list ya? Saya coba email pihak IMAE, tapi belum mendapatkan respon, padahal sudah diemail sekitar 2 minggu yang lalu.

    Saya juga direkomendasikan untuk beasiswa “Development Cooperation Instruments (DCI) – Asia – Remaining Countries (Region 6)”, jika saya tidak dapat masuk dalam beasiswa Erasmus Mundus. Apakah officer mengetahui jenis beasiswa ini? Apa saja yang dicover?

    Terima kasih.

    • Iya, kami juga belum dapat ranking reserve list sampai dengan sekarang.
      Mohon maaf belum bisa membantu untuk hal ini.

      Untuk pertanyaan kedua, bisa coba diajukan di grup Facebook Erasmus Mundus Indonesia ya.

  18. Halo Kak.

    Saya mau bertanya, adakah pemberi beasiswa selain LPDP yang dapat meng-cover biaya studi Master Erasmus? Saya diterima di program COSI (Colour in Science and Industry) dengan status keringanan biaya 50% dan MAIA (Medical Imaging and Applications) dengan status self-funding.
    Mohon bantuannya kak.
    Terimakasih

  19. Selamat Siang,
    Saya dikabari tgl 7 april kalau hanya masuk reserve list beasiswa EM, dan sempat mengubur impian dalam2 untuk masuk melalui program ini.

    Lalu, saya dapat email lagi awal 15 Mei, saya dapat conditional offer dr admission kampusnya dan ada ditulis “Decisions on the Erasmus Mundus Scholarship will be made and communicated to successful applicants around May 2017.” >>> loh jadi email kemarin bagaimana maksudnya ? kata email sebelumnya kan tidak masuk.. saya jadi bingung.

    Dalam email offer ini, saya harus upload 1 dokumen (yang perlu waktu untuk mengurusnya) dan deposit sebesar min 1000…offer ini harus sy terima atau tolak, namun jika masih tunggu (result) beasiswa EM, maka bisa tunggu sampai resultnya keluar. Tapi tetap, kalaupun dokumen saya bisa provide,

    Saya pikir, oh kok masih dapat email ini, bukannya udah diumumkan ? Tapi kok ada tulisan Mei ?

    Lalu saya juga dapat undangan email predeparture briefing dr universitasnya.
    di fase ini..(baperlah saya)..

    Yang saya tanyakan, apakah mungkin dengan kondisi ini dari reserve (yang hampir impossible masuk)
    jadi diterima sbg awardee EM ? Setelah ada email pertama tidak masuk.

    Terima Kasih sebelumnya,

  20. Pertanyaan Terkait Dokumen “Residence Certificate” untuk Konfirmasi Penerimaan Beasiswa Erasmus+

    Selamat malam,

    Perkenalkan saya Dzikrina Nur Fatima. Saya mendaftar dan juga dinyatakan diterima dan mendapatkan Erasmus+ scholarahip dengan program MEREMC (Marine Environment European Master Course). Didalam acceptance letter yang dikirimkan pihak konsorsium terdapat persyaratan/kelengkapan dokumen pelengkap yang dibutuhkan untuk mendapatkan Student Agreement dan dokumen administratif lainnya, yaitu Residence Certificate. Penjelasan yang saya peroleh dari acceptance letter tersebut adalah sebagai berikut:
    DOCUMENT VERIFYING YOUR PLACE OF RESIDENCE (FOR 1 YR) BEFORE JANUARY 20TH 2016
    “The place of residence should be verified on the basis of the provision of the documents listed in the
    PRADO website:
    • e.g. a residence certificate issued in accordance with the candidate’s municipality normal
    registration rules;
    • a certificate from the candidate’s place of work, study or training issued by the employer or
    institution in question.
    The supporting documents must have been issued within 12 months before the submission deadline
    for applying for an EMMC student scholarship, i.e. the consortium’s official deadline for student
    selection.”

    Saya sudah cek website PRADO dan tidak ada Indonesia didalamnya sehingga saya tidak mendapatkan info mengenai bentuk/format Residence Certificate dari Indonesia yanh disetyang. Saya ingin menanyakan, dokumen apa yang dimaksud dengan Residence Certificate tersebut? apakah translate KK atau paspor atau yang lainnya?
    Mohon saran dan penjelasannya. Terimakasih atas perhatiannya

    Dzikrina Nur Fatima

  21. Dear all, saya mendaftar ke program MEEES dan dari pengumuman sudah eligible untuk admission ke programnya.
    Tapi saya belum dapat email LoA resmi dari konsorsiumnya.
    Apa ada yang punya pengalaman seperti ini ?

    • Eligible maksudnya sudah dikonfirmasi dapat beasiswa (alias “main list”)?
      Kalau iya, bisa kontak ke email konsorsium MEEES untuk menanyakan LOA.

      • Thx emundus.

        Dari konsorsium, sudah dapat update kalau bakal dikontak via email. Ya, semoga cepat dapat kejelasan.

  22. Dear Emundus

    Perkenalkan saya Dzikrina, saya ingin menanyakan perihal aplikasi visa. Saya diterima di program MERMC dengan mobility pathway semester 1 di France (UBx) dan semester 2 di Spain (UPV/EHU), tetapi di dalam scholarship award letter di tuliskan untuk awal September ini sebelum memulai program disarankan untuk mengunjungi Spain selama 3-4 hari utk keperluan admisitrasi (buka rekening, resident permit, dll), yang ingin saya tanyakan adalah:
    1. Ke kedubes mana saya harus apply visa? France atau Spain? Mengingat 6 bln pertama saya belajar di France tetapi harus masuk EU dari Spain untuk beberapa hari
    2. Dalam FAQ yg di terbitkam konsorsium, saya hanya harus apply satu jenis visa schengen, tetapi mereka tidak menjelaskan visa schengen tipe C atau D, menurut pengalaman emundus jenis visa apa yang biasa dibuat? Apa langsung visa nasional utk studi?
    Terimakasih, mohon informasinya

    • Halo Dzikrina,

      Selamat untuk keberhasilannya.
      1. Menurut beberapa orang yang saya tanya, kemungkinan France, karena LOA toh dari UBx. Yang agak aneh, kenapa resident permit dari Spain ya.
      2. Bisa didiskusikan dengan kedutaan, atau dengan teman2 PPI Prancis (coba google utk cari kontaknya). Lihat2 juga form visanya. Pengalaman saya sih, di form ga ada pilih jenis visa ya. Jenisnya ditentukan langsung oleh kedutaan.

Leave a reply to Yoga Saktyanto Sisminardi Cancel reply